BiasanyaProject Control telah terlibat sejak awal mulainya proyek, yang menyusun jadwal proyek, tenaga kerja, pemuatan peralatan kerja, dan terlibat dalam menentukan estimasi anggaran proyek. Cara Mengganti MPIN BNI Mobile Banking Tanpa Harus Ke Bank Juli 11, 2020 Site Manager : Pengertian, Tugas dan Tanggung Jawab
Cara menghitung progress pekerjaan proyek dengan mudah-Pada kesempatan ini saya akan berbagi tips dan metode untuk menghitung progress pekerjaan pada proyek. Tujuan dari menghitung progress ini adalah untuk membuat perhitungan opname untuk mandor. Pada artikel sebelumnya berjudul cara membuat kurva S proyek sudah dijelaskan bahwa kurva Due south adalah jadwal pelaksanaan proyek sebagai acuan beberapa pekerjaan dan kontrol durasi pekerjaan. Untuk mengontrol dan mengetahui apakah pelaksanaan dilapangan sudah sesuai dengan kurva Due south atau belum maka bisa diketahui dengan menghitung progress pekerjaan terlebih dahulu. Cara menghitung progress pekerjaan proyek sangat mudah dilakukan bahkan oleh seorang engineer baru pun sangat bisa dilakukan karena rumus perhitungan yang sangat sederhana. Seperti yang sudah saya sampaikan di atas tadi bahwa progress pekerjaan sangat penting dilakukan karena digunakan untuk acuan opname. Anda bisa membaca pengertian opname dan retensi apabila belum mengetahui apa itu opname. kolom struktur Apabila anda sebagai control engineer pada sebuah proyek terutama sistem swakelola, tentu menghitung progress pekerjaan adalah tugas anda. Berbicara masalah pekerjaan di proyek, pekerjaan proyek terdiri dari pekerjaan yang sudah dikerjakan dan pekerjaan yang belum dikerjakan. Yang dinamakan dengan progress pekerjaan adalah pekerjaan yang sudah dikerjakan oleh subkon atau mandor sesuai dengan gambar dan rencana kerja dan syarat. Jika masih ada pekerjaan yang belum dikerjakan itu tidak termasuk progress pekerjaan. Cara menghitung progress pekerjaan proyek menggunakan rumus sebagai berikut Progress = volume pekerjaan sudah dikerjakan / book pekerjaan full x 100% Langkah-langkah yang harus anda mulai untuk menghitung progress adalah Mengidentifikasi detail pekerjaan yang sudah berjalan di lapangan misalkan pekerjaan kolom, pekerjaan balok, dan pekerjaan pelat. Membreakdown atau menguraikan lagi dalam pekerjaan itu terdapat sub item pekerjaan apa saja. Misalkan pekerjaan kolom terdapat sub pekerjaan bekisting, beton, dan pembesian. Menghitung volume sub pekerjaan misalkan pekerjaan bekisting yang sudah terpasang pada volume sebesar 100 m2, beton yang sudah dikerjakan 2 m3 dan sebagainya. Hasil book yang sudah dikerjakan tersebut kemudian dibagi dengan volume pekerjaan total dikali 100%. Volume yang sudah dihitung dikalikan dengan harga upah per satuan sesuai dengan kesepakatan Lakukan hal yang sama dengan sub-sub pekerjaan lain. Agar lebih jelasnya Cara menghitung progress pekerjaan proyek dengan mudah, saya bericontoh hitungan sebagai berikut. Pada sebuah proyek hotel 9 lantai terdapat seorang mandor struktur akan melakukan pengajuan opname pekerjaan kolom lantai one. Book total pekerjaan kolom adalah bekisting 300 m2, beton 200 m3, pembesian 10000 kg. Berapa jumlah upah yang harus dibayar kepada mandor tersebut jika upah untuk bekisting 25000 / m2, beton 30000/m3, dan pembesian m/kg.? Identifikasi item pekerjaan Pekerjaan yang sudah dikerjakan adalah bekisting kolom, beton kolom, pembesian kolom pada lantai 1. Menghitung volume sub pekerjaan Luas bekisting kolom yang sudah dikerjakan pada lantai 1 adalah 20 m2. Volume beton yang sudah dicor lantai 1 adalah 12 m3. Sedangkan pembesian yang sudah dikerjakan adalah 1200 kg. Pekerjaan bekisting kolom = 20/300 ten 100% = vii% Pekerjaan beton kolom = 12/200×100 = vii% Pekerjaan pembesian = 1200/10000×100% = 12% Perhitungan opname atau biaya Bekisting kolom = 20 m2 x 25000 = Beton kolom = 12 m3 x 30000 = pembesian kolom = 1200 kg x 1000 = Total = Retensi = 5% 10 = Full opname = full- retensi = – = Ini merupakan contoh untuk perhitungan progress pekerjaan proyek atau opname lapangan. Pada contoh di atas kenapa saya kurangi retensi. Sperti pada artikel sebelumnya, retensi adalah biaya jaminan pekerjaan yang sudah dikerjakan berupa potongan pada saat opname. Jika pekerjaan tersebut sudah selesai masa pemeliharaanya, maka biaya retensi dapat dicairkan kembali. Demikian tips dan cara mudah menghitung progress proyek dengan mudah dan simpel. Inilahcara membuat opname proyek dan hal lain yang berhubungan erat dengan cara membuat opname proyek serta aspek K3 secara umum di Indonesia. kerja yang ada di tempat kerja. Tidak hanya itu, kelelahan juga dapat meningkatkan risiko bagi pengidap penyakit jantung, diabetes dan masalah kesehatan lainnya. Arti kata opname dalam proyek sebuah konstruksi bangunan berbeda dengan opname dalam istilah kesehatan. Biasanya opname dalam istilah sehari-hari sering diartikan sebagai rawat inap di rumah sakit. Akan tetapi, pengertiannya jauh berbeda bila menyangkut sebuah proyek. Opname proyek sendiri merupakan sebuah kegiatan pemeriksaan atau pengukuran hasil dari sebuah pekerjaan. Tujuan dari opname proyek adalah untuk mengetahui progress dari sebuah pekerjaan. Idealnya pelaksanaan opname dilakukan setiap pihak yang terlibat di dalam sebuah proyek. Seperti pihak pemilik pekerjaan atau owner, pihak pelaksana pekerjaan atau kontraktor dan konsultan pengawas pekerjaan. Di dalam pekerjaan yang fungsi dan tugas pengawasannya yang berada di owner, maka pelaksanaan opname bisa dilakukan oleh owner dengan kontraktor saja. Sama seperti kontraktor dengan subkontraktor nya, kontraktor dengan kepala tukang borongan atau mandor. Tips dan Arti Kata Opname dalam Proyek Dalam dunia konstruksi pengertian opname mempunyai arti mengecek kembali hasil pekerjaan yang sudah dilaksanakan. Di dalam bidang konstruksi juga masih sering dijumpai tata cara yang kurang tepat atau salah ketika melakukan opname di dalam pembangunan. Oleh sebab itu ada beberapa tips di dalam melakukan senam yang benar pada konstruksi gedung agar bisa sesuai dengan yang diharapkan. Melakukan Opname Secara Bertahap Salah satu kesalahan besar saat melakukan opname dalam bidang konstruksi adalah melakukan opname jika pembangunan gedung hampir selesai. Padahal bila kita bandingkan saat melakukan opname secara bertahap saja belum tentu hasilnya bisa akurat. Apalagi jika opname saat bangunan sudah selesai. Salah satu tips bagi Anda yang ingin melakukan opname dengan cara yang benar untuk konstruksi gedung adalah dengan opname setiap item pekerjaan yang berlangsung. Atau Anda bisa melakukan opname 1 hari sebelum pemborong meminta upah. Siapkan Dokumentasi Setelah memahami arti kata opname dalam proyek anda harus mengetahui pelaksanaannya untuk konstruksi bangunan. Dalam tahap ini anda harus menyiapkan dokumentasi. Dokumentasi menjadi sebuah hal penting saat Anda melakukan opname. Dokumentasi bisa berupa catatan penting dan juga foto yang diambil. Fungsi dari dokumentasi nantinya akan menjadi bukti yang kuat jika ada sengketa hasil opname. Baik yang dilakukan dari pihak kontraktor pada pemborong atau pihak kontraktor pada pihak pemberi pekerjaan. BACA JUGA Tips Menyusun Organisasi Proyek Membawa Stabilo dan Shop Drawing Pada konstruksi gedung, tips melakukan opname yang benar adalah gambar copy-an shop drawing serta stabilo sebagai penentuan hasil opname yang sudah diukur. Ketika opname sedang berlangsung anda sebaiknya menandai menggunakan stabilo. Mana sajakah area yang telah diukur di dalam gambar tersebut. Hal ini tentu saja bisa membantu anda agar lebih jelas dalam membedakan area mana yang telah diukur dan mana yang belum diukur. Bahkan anda juga disarankan untuk membawa berbagai macam warna stabilo. Tujuannya agar bisa membedakan opname antara item pekerjaan yang satu dengan pekerjaan yang lain. Perhatikan Ketentuan TGR Selain mengerti apa arti kata opname dalam proyek, tentunya anda juga harus mengetahui tips mudah dalam melakukan opname yang benar terhadap konstruksi sebuah gedung. Anda harus paham apa itu ketentuan TGR. TGR atau Tuntutan Ganti Rugi akan diminta pada pihak kontraktor jika mengerjakan item pekerjaan kurang dari volume rencana kontrak atau addendum. Jika pihak kontraktor mengerjakan lebih dari volume kontrak, maka uang milik kontraktor harus dikembalikan. Pengembalian tersebut harus mempertimbangkan beberapa poin. Seperti manfaat yang akan diperoleh lebih besar, kualitas dipastikan lebih baik dan lebih menguntungkan negara dengan jangka waktu pemakaian gedung. Jika tidak memenuhi syarat seperti yang disebutkan tadi, uang kontraktor tidak berhak dikembalikan. Sebab itu dianggap pemborosan anggaran serta tidak teliti dalam pekerjaan. BACA JUGA Skema Organisasi Proyek Setelah Anda paham tentang arti kata opname dalam proyek sebuah bangunan dan bagaimana tips pelaksanaannya agar berjalan dengan baik dan benar. Maka sekarang anda bisa menjalankan proses opnam gedung dengan baik dan akan terhindar dari hal hal yang tidak diinginkan. kepadapekerja lapangan. b) Bagaimana cara melakukan opname? Opname dilakukan setiap hari Jumat. Proses opname dilakukan berdasarkan denah proyek. Dalam denah proyek terdapat perhitungan volume konstruksi dari masing-masing bagian proyek ,Sebagai contoh, denah suatu ruangan yang terdiri dari dinding, lantai, atap dan sebagainya. Sebuah Pengertian opname proyek Dalam kehidupan sehari-hari istilah opname seringkali diartikan dengan rawat inap dirumah sakit. Namun pengertiannya menjadi sangat jauh berbeda ketika menyangkut suatu proyek. Opname proyek adalah suatu kegiatan pengukuran dan atau pemeriksaan terhadap hasil dari suatu pekerjaan dengan tujuan untuk mengetahui capaian progress dari suatu pekerjaan tersebut. Pelaksanaan opname idealnya dilakukan oleh setiap pihak yang terlibat dalam suatu proyek, sebut saja diantaranya adalah pihak owner atau pemilik pekerjaan, pihak kontraktor atau pelaksana pekerjaan, serta konsultan pengawas pekerjaan. Pada pekerjaan yang tugas dan fungsi pengawasan berada di owner, maka pelaksanaan opname dapat dilakukan oleh owner dengan kontraktornya saja. Sama halnya seperti pada kontraktor dengan sub-kontraktornya, kontraktor dengan mandor atau dengan kepala tukang borongan. Berikut kumpulengineer bagikan cara pelaksanaan opname lapangan untuk pekerjaan tembok penahan tanah dari pasangan batu Langkah langkah pelaksanaan opname lapangan atau pengukuran untuk pekerjaan tembok penahan tanah dari pasangan batu. Pada pekerjaan TPT Tembok Penahan Tanah dari pasangan batu volume pekerjaan seringkali dinyatakan dalam satuan meter kubik m3. sehingga dalam pelaksanaan opname lapangan, ukuran atau dimensi pasangan batu bentuk trapesium yang perlu diukur dan diketahui adalah panjang, lebar atas, lebar bawah, dan juga tinggi dari pasangan batu tersebut. Berikut adalah cara atau langkah langkah untuk melakukan opname TPT pasangan batu Ukur panjang dari TPT dan berikan tanda pada tiap jarak tertentu. Ukur dimensi penampang pasangan batu. Pada pengukuran dimensi lebar atas, lebar bawah, dan juga tinggi pasangan batu dapat dilakukan pada tiap jarak tertentu. Misalnya setiap 10 m, 25 m , atau bahkan setiap 50 m jika kondisi pasangan batu dianggap tidak mengalami perubahan ukuran yang signifikan. Sesuai dengan tanda yang diberikan pada saat pengukuran panjang pada langkah pertama yang telah disebutkan diatas. Namun perlu diingat semakin jauh jarak titik pengukuran maka akan semakin berkurang tingkat ketelitiannya. Dalam hal pengukuran tinggi pasangan batu, usahakan benar benar pengukuran dilakukan dari dasar pasangan batu hingga bagian atasnya. Jika bagian bawah pasangan batu tertutup oleh timbunan maka diperlukan penggalian agar dasar pasangan batu tersebut dapat terlihat. sehingga pengukuran dapat dilakukan secara maksimal. catat setiap data hasil pengukuran. Setelah semua data selesai dikumpulkan, tahapan selanjutnya adalah menghitung volume terpasang dari TPT pasangan batu tersebut. Untuk cara perhitungannya anda dapat mengikuti langkah langkahnya yang ada pada artikel terdahulu mengenai cara menghitung volume pasangan batu. Dan yang terakhir adalah mendokumentasikan pelaksanaan opname, Baik dalam bentuk fhoto maupun video. Keberadaan dokumentasi pelaksanaan sangatlah penting, mengingat hasil dokumentasi tersebut akan menjadi bukti bahwa benar telah dilakukan opname pada pekerjaan tersebut.
Tatacara serah terima pekerjaan. Dalam proses cara membuat berita acara terdapat beberapa hal. Bast adalah singkatan dari berita acara serah terima yang perlu diberikan. Apa ada form yang perlu di isi? Berita acara serah terima akhir pekerjaan proyek bagian proyek.
91% found this document useful 11 votes43K views49 pagesCopyright© Attribution Non-Commercial BY-NCAvailable FormatsXLS, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?91% found this document useful 11 votes43K views49 pagesFormat Opname Pekerjaan Borongan Dan Upah Mingguan Proyek You're Reading a Free Preview Pages 8 to 13 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 17 to 20 are not shown in this preview. You're Reading a Free Preview Pages 24 to 45 are not shown in this preview.
4 sop pemakaian alat proyek, 5. sop penyimpanan alat proyek, 6. sop opname pekerjaan proyek, 7. sop laporan prestasi pekerjaan proyek, 8. sop penyusunan laporan keuangan kontruksi, 9. sop petty cash proyek (kas kecil), 10. sop pembayaran upah tenaga kerja proyek, 11. sop penagihan pembayaran proyek, 12. sop pengukuran ulang lapangan, 13.
Progres atau kemajuan pekerjaan adalah tingkat capaian dalam penyelesaian suatu pekerjaan yang dinyatakan dalam bentuk persentase dari angka 0% atau pekerjaan belum dimulai hingga 100% atau pekerjaan dinyatakan telah selesai dua cara yang dapat dilakukan untuk menghitung progres suatu Progres dihitung dari capaian volume pekerjaan. Dan progres dihitung berdasarkan capaian total nilai biaya dari pekerjaan itu sendiri. Contoh cara menghitung progres berdasarkan volume pekerjaanCara ini cocok digunakan pada pekerjaan yang memiliki tipikal yang sama. Misalnya pekerjaan jalan, drainase, pengadaan barang, dan pekerjaan sejenis lainnya. Progres pekerjaan dihitung berdasarkan rumusProgres = volume realisasi / volume total X 100 %ContohPekerjaan pasangan batu atau tembok penahan tanah dengan total volume 1000 m3 kubik. Realisasi pekerjaan sampai dengan sekarang adalah 500 m3. Maka progres yang dicapai adalah;Progres = volume realisasi / volume total X 100 %Progres = 500 / 1000 X 100%Progres = 50%Jadi progres pengerjaan pasangan batu tersebut adalah 50 %. Contoh lainnya pada pekerjaan pengadaan barang. Misalnya anda diminta untuk mengadakan spun pile dengan bentuk dan spesifikasi tertentu sebanyak 100 m. Anda telah melakukan pengadaan dan menyerahkan 30 m kepada ownernya atau orang yang meminta anda melakukan pekerjaan tersebut. Maka proggres pengadaan spun pile yang telah anda capai adalah;Progres = volume realisasi / volume total X 100 %Progres = 30 / 100 X 100%Progres = 30 %Jadi progres pengerjaan pengadaan spun pile tersebut adalah 30 %. Cara ini hanya berupa perhitungan kasar saja. Biasanya digunakan untuk keperluan di lapangan atau untuk perhitungan cepat perkiraan sementara. Jika anda memerlukan perhitungan progres untuk keperluan pelaporan atau pembayaran maka idealnya anda menggunakan cara yang kedua. Contoh cara menghitung progres berdasarkan realisasi total biaya yang telah ini lebih mendetail jika dibandingkan dengan cara yang pertama tadi. Untuk mengetahui progres suatu pekerjaan, kita harus menghitung semua volume item pekerjaan yang telah dilaksanakan kemudian dikalikan dengan harga satuannya masing masing dan selanjutnya dijumlahkan. Total biaya yang telah terealisasi tersebut dibagi dengan total biaya keseluruhan, dikali dengan 100%.Progres = Total harga realisasi / Total harga keseluruhan X 100 %Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh perhitungan progres pekerjaan pembangunan saluran irigasi berikutDari beberapa item pekerjaan yang ada pada tabel daftar harga dan kuantitas di atas, kita asumsikan beberapa item telah dilaksanakan dengan hasil opname atau pemeriksaan lapangan adalah sebagai berikut 1. Pekerjaan pembersihan dan striping / kosrekan volume yang telah terealisasi adalah 2000 Pekerjaan Galian tanah mekanis volume yang telah terealisasi adalah 200 Pekerjaan timbunan dan pemadatan adalah 100 bobot masing masing pekerjaan adalah Bobot per item = Total harga realisasi / Total harga keseluruhan X 100 %Bobot Progres Pek. pembersihan = 2000 x 8150 / X 100 %Bobot Progres Pek. pembersihan = / X 100 %Bobot Progres Pek. pembersihan = %2. Pekerjaan Galian tanah mekanisBobot per item = Total harga realisasi / Total harga keseluruhan X 100 %Bobot Progres Pek. Galian = 200 x / X 100 %Bobot Progres Pek. Galian = / X 100 %Bobot Progres Pek. Galian = %Bobot per item = Total harga realisasi / Total harga keseluruhan X 100 %Bobot Progres Pek. Timbunan = 100 x / X 100 %Bobot Progres Pek. Timbunan = / X 100 %Bobot Progres Pek. Timbunan = %Sehingga progres pekerjaan pembangunan saluran irigasi tersebut adalah sama dengan jumlah bobot masing masing pekerjaan yang telah terealisasi yaitu Progres pekerjaan pembangunan saluran irigasi = + + = FormatOpname Pekerjaan Borongan Dan Upah Mingguan Proyek Xls Document Laporan Bulanan K3 Februari 2017 J0v6xz4jvpqx Http Sibima Pu Go Id Mod Resource View Php Id 12200 Cara Menyusun Laporan Proyek Harian Mingguan Dan Bulanan Pengadaan Eprocurement Kegiatan ini dilakukan dalam periode 1 satu minggu, waktunya merupakan kesepakatan antara penyedia jasa, konsultan pengawas dan pihak direksi pengawas pemilik proyek, yang dimaksudkan agar kemajuan pekerjaan dapat dilihat perkembangannya dengan cara mengihitung kuantitas pekerjaan yang sudah di selesaikan dan diterima secara kuantitas maupun kualitas dan dapat diprogreskan dengan mengacu rencana kerja dalam jadwal waktu pekerjan dilakukan bersama antara 3 tiga belah pihak penyedia jasa kontraktor, konsultan pengawas dan direksi pengawas pemilik proyek terhadap perkembangan atau kemajuan pekerjaan yang sudah diselesaikan dan diterima secara kualitas dan kuantitas dan dibuat setiap kemajuan pekerjaan pada mata pembayaran yang ada dan diperkuat menggunakan berita acara opnam pekerjaan. Penyedia Jasa harus melaksanakan pekerjaan sesuai dengan maksud dari Gambar dan Spesifikasi, dan tidak boleh mengambil keuntungan atas setiap kesalahan atau kekurangan dalam Gambar atau perbedaan antara Gambar dan Spesifikasi dan Penyedia Jasa harus menandai dan memperbaiki setiap kesalahan atau kekurangan. Pengawas Pekerjaan akan melakukan perbaikan dan interpretasi untuk melengkapi Spesifikasi dan Gambar ini. Setiap penyimpangan dari Gambar sehubungan dengan kondisi lapangan yang tidak terantisipasi akan ditentukan dan diperintahkan secara tertulis oleh Pengawas Pekerjaan. Penyedia Jasa dan Pengawas Pekerjaan harus mencapai kesepakatan terhadap ketepatan atas setiap perubahan yang diambil terhadap Gambar dalam Kontrak iniPenyedia mengajukan pemeriksaaan untuk pengukuran hasil pekerjaan. Penyedia Jasa Konsultansi/ Pengawas Tim Pengawas melakukan pemeriksaan dan pengukuran. Apabila pekerjaan dikerjakan sesuai gambar dan spesifikasi, volume hasil pekerjaan dihitung dan dicatat dalam berita acara pemeriksaan. Apabila perhitungan volume ditujukan untuk pengajuan pembayaran, maka pemeriksaan dan pengukuran dilakukan bersama Direksi Pekerjaan dan Panitia/ Pejabat Penerima Hasil PekerjaanAdministrasi Pekerjaan yang terkait pada tahap pelaksanaan Pekerjaan meliputi Quantity Sheet, yaitu merupakan form-form, formulir-formulir yang antara lain digunakan untuka Data pendukung kuantitasb Data pendukung berita acara pembayaran MC = Monthly Certificatec Data pendukung pekerjaan tambah kurangd Perhitungan volume pekerjaane Opname pekerjaan SahabatEngineers,Versi FullBerikut ini admin sajikan Tutorial Cara Membuat Laporan Kemajuan Pekerjaan Mingguan (Progrees Report) Yang menjadi suatu laporan

Apa yang terlintas jika kamu mendengar kata opname? Mungkin sebagian besar dari kita semua akan berpikir opname merupakan kondisi mencekam karena harus bersiap jika dihadapkan dengan sesuatu yang tidak diharapkan atas jiwa berbeda jika istilah ini dibawa ke ranah proyek, yang mana opname proyek berarti suatu kegiatan pengukuran dan atau pemeriksaan terhadap capaian progress dari suatu pekerjaan dan kontraktor akan melakukan opname atau pengukuran bersama apakah pekerjaan yang sedang atau telah dikerjakan sesuai dengan jadwal kurva S ataukah tidak. Tugas ini biasanya melibatkan Quantity Surveyor untuk beberapa proyek yang berkaitan dengan . Apa itu Opname Proyek? Ini yang Perlu Kamu PersiapkanOpname proyek adalah kegiatan pengukuran dan atau pemeriksaan terhadap proyek yang sedang/telah dikerjakan oleh kontraktor dengan tujuan untuk mengetahui capaian kemajuan dari suatu pelaksanaannya, seluruh pihak yang terkait dengan proyek sebaiknya ikut terjun langsung dalam aktivitas opname proyek ini. Mereka adalah pihak owner atau pemilik pekerjaan, pihak kontraktor atau pelaksana pekerjaan, serta konsultan pengawas itu untuk pekerjaan yang berasal dari pemerintah di mana menggunakan dana APBN/APBD, personil yang perlu ikut serta dalam aktivitas opname proyek adalah pengguna Jasa PPK, tim teknis, Pengawas Lapangan konsultan/dinas, dan Penyedia direktur/site manager/pelaksana.Adapun hal-hal yang perlu dipersiapkan dalam aktivitas opname proyek adalah1. DokumenDokumen yang perlu disiapkan sebelum pelaksanaan opname proyek adalah kurva S, abuilt drawing, Berita Acara CCO, draft MC-0 dan MC-100, dan back up data dalam bentuk soft filenya. Dokumen ini penting untuk dibawa ke lapangan guna untuk diperbandingkan dengan data pengukuran lapangan, apakah sesuai ataukah PeralatanPeralatan yang perlu dibawa saat pelaksaan opname proyek adalah alat ukur dan alat uji yang meliputi meteran, laser distance, hammer test, sketmat, dan theodolit jika diperlukan. Selain itu, kamu juga memerlukan alat penanda seperti cat, spidol, patok, dan lain Objek pekerjaan yang diperiksaPada saat diajukan untuk opname proyek, pekerjaan tender tersebut haruslah benar-benar selesai 100% termasuk sudah dilakukannya pembersihan lapangan. Titik yang dijadikan sampel harus bisa diukur secara cermat dan juga Perbedaan Lelang dan Tender4. Contoh form resume opname proyekForm ini disiapkan guna untuk mencatat secara detail angka hasil pengukuran bersama, termasuk rekomendasi yang sebaiknya dilakukan untuk penyempurnaan Pelaksanaan Opname ProyekBerikut akan kami bagikan contoh opname proyek pekerjaan dinding penahan tanah retaining wall dari pasangan batuPada pekerjaan proyek retaining wall dari pasangan batu alam, maka volume pekerjaannya dinyatakan dalam satuan meter kubik m3. Untuk itu, ukuran atau dimensi pasangan batu pada retaining wall tersebut yang perlu iketahui adalah panjang, lebar atas, lebar bawah, dan juga tinggi dari pasangan batu adalah cara atau langkah dalam pelaksanaan opname proyek pekerjaan retaining wallUkur panjang dari retaining wall dan berikan tanda pada tiap jarak dimensi penampang pasangan mengukur tinggi pasangan batu, sebaiknya pengukuran dilakukan dari dasar pasangan batu hingga bagian atasnya. Jika pada bagian bawah pasangan batu tertutupi oleh timbunan maka dilakukan penggalian agar dasar pasangan batu tersebut dapat terlihat. Ketelitian tersebut merupakan kunci dari maksimalnya pelaksanaan opname pencatatan pada setiap data hasil pengukuranSetelah semua data dikumpulkan, tahapan selanjutnya adalah menghitung volume terpasang dari retaining wall dokumentasi baik dalam bentuk photo maupun dokumentasi pelaksanaan opname poryek tersebut sangatlah penting. Hal ini disebabkan hasil dokumentasi tersebut akan menjadi satu kesatuan dalam kontrak yang dapat digunakan sebagai alat bukti bahwa benar telah dilakukan opname pada pekerjaan tersebut. Sehingga sengketa pekerjaan akan dapat Dalam Pelaksanaan Opname ProyekDalam pelaksanaan opname proyek sayangnya masih sering dijumpai tata cara yang kurang tepat atau salah ketika melakukan opname. Oleh karenanya, berikut ini akan kami bagikan tips dalam pelaksanaan opname proyek1. Lakukan Opname Proyek Secara Bertahap Berdasarkan Persentase Termin ProgressSalah satu kesalahan besar saat melakukan opname proyek adalah melakukan opname jika pembangunan gedung hampir selesai 100%. Hal ini sangat beresiko hasilnya kurang akurat atau jauh dari apa yang ada di dokumen abuilt drawing dan shop drawing. Salah satu tips yang sebaiknya kamu lakukan dalam opname proyek adalah dengan opname setiap item pekerjaan yang berlangsung. Atau kamu juga bisa melakukan opname berdasarkan persentase termin Membawa Stabilo dan Shop DrawingDalam pelaksanaannya, sebaiknya siapkan gambar copy-an shop drawing dan stabilo yang digunakan untuk memberi tanda pada hasil opname yang sudah ini berguna untukmu dalam dalam membedakan area mana yang telah diukur dan mana yang belum diukur. Siapkan bermacam warna stabilo agar mudah untuk membedakan antara item pekerjaan yang satu dengan pekerjaan yang lain dalam proses pelaksanaan opname Perhatikan Ketentuan TGRKetentuan Tuntutan Ganti Rugi TGR merupakan ketentuan yang dibuat dan dapat diminta owner pekerjaan kepada pihak kontraktor jika apa yang sudah dikerjakan kurang dari volume rencana kontrak atau kamu paham tentang arti kata opname proyek dan juga tips pelaksanaannya, maka saat ini kamu sudah bisa mencoba untuk menjalankan proses opname proyek dengan baik sehingga nantinya terhindar dari hal hal yang tidak diinginkan.

Alatyang digunakan tipe no. Jika kalian kerja menjadi pegawai atau karyawan pns maupun proyek kontraktor. Kode uraian pekerjaan volume lokasi. FORMULIR LAPORAN HARIAN PROYEK. Pengertian Dan Contoh Laporan Stock Opname Menggunakan Microsoft. Contoh Laporan Mingguan Proyek Kontraktor Cara Membuat Laporan Harian Proyek Gratis File Sofcopy
Kali ini ILMUTEKNIK akan membahas mengenai apa itu opname proyek atau opname volume. Jadi opname proyek atau opname volume adalah suatu kegiatan pengukuran dan pemeriksaan terhadap capaian kerja atau hasil dari suatu pekerjaan yang bertujuan untuk mengetahui progres dari suatu pekerjaan tersebut. Tujuan opname volume atau opname lapangan yaitu mengetahui realisasi volume terpasang di lapangan. Nah opname ini juga berfungsi sebagai acuan dalam menghitung progress pekerjaan. Dalam melakukan opname volume, kita dapat menggunakan berbagai metode. Misalnya untuk menghitung volume galian dan timbunan, kita dapat menggunakan metode yang namanya sistem point cloud dan surface. dimana menggunakan alat canggih seperti laser scanner. Baca juga Bagian-Bagian Excavator yang Wajib Kamu Ketahui Metode pengukuran volume dan galian lainnya yaitu dengan metode konvensional seperti menggunakan alat ukur total station, theodolite, waterpass dan meteran biasa. Siapa yang melakukan opname proyek ? Jadi siapakah yang sebenarnya memiliki kewajiban atau tugas untuk melakukan opname volume pekerjaan di lapangan ?? Idealnya opname volume dilakukan oleh setiap pihak yang terlibat dalam suatu proyek tersebut. Diantaranya yaitu owner, konsultan pengawas, pelaksana atau pekerjaan yang tugas dan fungsi pengawasannya berada di konsultan pengawas maka pelaksanaan opname volume ini dapat dilakukan oleh konsultan pengawas dan pelaksana/kontraktor dengan sepengetahuan atau persetujuan owner. Namun apabila pekerjaan tersebut tugas dan fungsi pengawasan dipegang langsung oleh owner tanpa enggunakan jasa konsultan pengawas maka opname tersebut dapat dilakukan oleh owner dan kontraktor pelaksana. Jadi opname volume dilakukan oleh setiap pihak yang terlibat dalam proyek tersebut. Dimana opname volume tujuan utamanya adalah mengetahui realisasi atau volume di lapangan sehingga dapat dihitung progres untuk pekerjaan tersebut. Begitulah sedikit rangkuman tentang Apa itu opname proyek atau apa itu opname volume. Semoga artikel ini bermanfaat dan terima kasih. Baca juga artikel tentang Pengertian Surveyor dan Tugas Surveyor Jangan lupa Ikuti INSTAGRAM dan FACEBOOK kami di ILMU TEKNIK dan dapatkan informasi seputar dunia teknik setiap harinya.
Kontraktoradalah pekerjaan bergengsi, banyak orang memimpikan profesi kontraktor. Kontraktor identik dengan keuntungan yang berlimpah yang bergelut dengan proyek-proyek bonafit. Namun, keuntungan besar itu tidak serta-merta mengalir begitu saja, ada sejumlah kalkulasi yang harus dilakukan oleh seorang kontraktor. Cara menghitung progress pekerjaan proyek dengan mudah- Pada kesempatan ini saya akan berbagi tips dan metode untuk menghitung progress pekerjaan pada proyek. Tujuan dari menghitung progress ini adalah untuk membuat perhitungan opname untuk mandor. Pada artikel sebelumnya berjudul cara membuat kurva S proyek sudah dijelaskan bahwa kurva S adalah jadwal pelaksanaan proyek sebagai acuan beberapa pekerjaan dan kontrol durasi pekerjaan. Untuk mengontrol dan mengetahui apakah pelaksanaan dilapangan sudah sesuai dengan kurva S atau belum maka bisa diketahui dengan menghitung progress pekerjaan terlebih dahulu. Cara menghitung progress pekerjaan proyek sangat mudah dilakukan bahkan oleh seorang engineer baru pun sangat bisa dilakukan karena rumus perhitungan yang sangat sederhana. Seperti yang sudah saya sampaikan di atas tadi bahwa progress pekerjaan sangat penting dilakukan karena digunakan untuk acuan opname. Anda bisa membaca pengertian opname dan retensi apabila belum mengetahui apa itu opname. kolom struktur Apabila anda sebagai control engineer pada sebuah proyek terutama sistem swakelola, tentu menghitung progress pekerjaan adalah tugas anda. Berbicara masalah pekerjaan di proyek, pekerjaan proyek terdiri dari pekerjaan yang sudah dikerjakan dan pekerjaan yang belum dikerjakan. Yang dinamakan dengan progress pekerjaan adalah pekerjaan yang sudah dikerjakan oleh subkon atau mandor sesuai dengan gambar dan rencana kerja dan syarat. Jika masih ada pekerjaan yang belum dikerjakan itu tidak termasuk progress pekerjaan. Cara menghitung progress pekerjaan proyek menggunakan rumus sebagai berikut Progress = volume pekerjaan sudah dikerjakan / volume pekerjaan total x 100% Langkah-langkah yang harus anda mulai untuk menghitung progress adalah Mengidentifikasi item pekerjaan yang sudah berjalan di lapangan misalkan pekerjaan kolom, pekerjaan balok, dan pekerjaan pelat. Membreakdown atau menguraikan lagi dalam pekerjaan itu terdapat sub item pekerjaan apa saja. Misalkan pekerjaan kolom terdapat sub pekerjaan bekisting, beton, dan pembesian. Menghitung volume sub pekerjaan misalkan pekerjaan bekisting yang sudah terpasang pada volume sebesar 100 m2, beton yang sudah dikerjakan 2 m3 dan sebagainya. Hasil volume yang sudah dikerjakan tersebut kemudian dibagi dengan volume pekerjaan total dikali 100%. Volume yang sudah dihitung dikalikan dengan harga upah per satuan sesuai dengan kesepakatan Lakukan hal yang sama dengan sub-sub pekerjaan lain. Agar lebih jelasnya Cara menghitung progress pekerjaan proyek dengan mudah, saya beri contoh hitungan sebagai berikut. Pada sebuah proyek hotel 9 lantai terdapat seorang mandor struktur akan melakukan pengajuan opname pekerjaan kolom lantai 1. Volume total pekerjaan kolom adalah bekisting 300 m2, beton 200 m3, pembesian 10000 kg. Berapa jumlah upah yang harus dibayar kepada mandor tersebut jika upah untuk bekisting 25000 / m2, beton 30000/m3, dan pembesian 1000/kg.? Identifikasi item pekerjaan Pekerjaan yang sudah dikerjakan adalah bekisting kolom, beton kolom, pembesian kolom pada lantai 1. Menghitung volume sub pekerjaan Luas bekisting kolom yang sudah dikerjakan pada lantai 1 adalah 20 m2. Volume beton yang sudah dicor lantai 1 adalah 12 m3. Sedangkan pembesian yang sudah dikerjakan adalah 1200 kg. Pekerjaan bekisting kolom = 20/300 x 100% = 7% Pekerjaan beton kolom = 12/200x100 = 7% Pekerjaan pembesian = 1200/10000x100% = 12% Perhitungan opname atau biaya Bekisting kolom = 20 m2 x 25000 = Beton kolom = 12 m3 x 30000 = pembesian kolom = 1200 kg x 1000 = Total = Retensi = 5% x = Total opname = total- retensi = - = Ini merupakan contoh untuk perhitungan progress pekerjaan proyek atau opname lapangan. Pada contoh di atas kenapa saya kurangi retensi. Sperti pada artikel sebelumnya, retensi adalah biaya jaminan pekerjaan yang sudah dikerjakan berupa potongan pada saat opname. Jika pekerjaan tersebut sudah selesai masa pemeliharaanya, maka biaya retensi dapat dicairkan kembali. Demikian tips dan cara mudah menghitung progress proyek dengan mudah dan simpel. .
  • 7co4m9w8o8.pages.dev/897
  • 7co4m9w8o8.pages.dev/630
  • 7co4m9w8o8.pages.dev/722
  • 7co4m9w8o8.pages.dev/104
  • 7co4m9w8o8.pages.dev/408
  • 7co4m9w8o8.pages.dev/921
  • 7co4m9w8o8.pages.dev/866
  • 7co4m9w8o8.pages.dev/641
  • 7co4m9w8o8.pages.dev/535
  • 7co4m9w8o8.pages.dev/245
  • 7co4m9w8o8.pages.dev/553
  • 7co4m9w8o8.pages.dev/902
  • 7co4m9w8o8.pages.dev/2
  • 7co4m9w8o8.pages.dev/961
  • 7co4m9w8o8.pages.dev/373
  • cara opname pekerjaan proyek